
Latar Belakang
Wakil Wali Kota Bandung, Erwin, baru-baru ini diperiksa oleh kejaksaan sebagai saksi dalam kasus dugaan jual beli jabatan. Wali Kota Bandung, M. Farhan, mengonfirmasi bahwa Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung sepenuhnya mendukung langkah Kejari Kota Bandung dan menegaskan komitmen terhadap tata kelola pemerintahan yang baik.
Fakta Penting
Farhan mengungkapkan bahwa pemeriksaan terhadap sejumlah saksi, termasuk Erwin, merupakan tahapan penyidikan umum yang sedang dilakukan oleh aparat penegak hukum. Dalam pernyataannya, Farhan menegaskan:
“Kami menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada aparat penegak hukum, tanpa intervensi dalam bentuk apa pun.”
Pernyataan ini ditujukan untuk menjamin transparansi dan akuntabilitas dalam penyelenggaraan pemerintahan.
Dampak
Kasus ini tidak hanya menjadi perhatian publik di Kota Bandung, tetapi juga menyoroti pentingnya good governance dalam pemerintahan daerah. Pemkot Bandung mengharapkan kasus ini dapat menjadi contoh untuk mencegah praktik korupsi di masa depan.
Penutup
Dengan sikap transparan yang ditunjukkan oleh Farhan dan Pemkot Bandung, publik diharapkan lebih percaya terhadap proses hukum yang sedang berlangsung. Namun, pertanyaan tetap muncul: apakah kasus ini dapat memberikan perubahan substansial dalam tata kelola pemerintahan Kota Bandung?












